11 Prinsip Uang yang 10% Kalangan Kaya Jalanin

Apa yang KITA tahu tentang Uang

Uang bukanlah sesuatu yang paling berharga di dunia ini, tapi uang punya alasan sebagai kebutuhan yang sama dengan oksigen.

Saya maksud adalah kamu akan tahu ketika membutuhkannya

Saya suka apa yang uang bisa beli, tinggal di rumah istana, mengendarai mobil mewah atau membawa istri tercinta ke restoran mahal dan liburan yang saya suka pergi bermain golf di Contry Club

Semua hal tersebut membutuhkan Uang

Tapi saya juga suka apa yang uang tidak bisa beli

Uang bisa membelikanku rumah seperti Istana tapi tidak bisa beli ketenangan di rumah, Uang bisa membelikanku tempat tidur mewah tapi tidak bisa membelikanku tidur nyenyak.

Uang tidak bisa membelikan sesuatu yang mengubah kamu untuk mendapatkan sesuatu yang uang bisa beli dan mengurangi stress dalam kehidupan anda.

Inti dari kehidupan yang anda inginkan adalah anda harus membantu cukup orang orang di sekitar anda untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan,

Ini adalah potongan kuliah umum dari seorang guru bernama Zig Ziglar, beliau punya konsep sederhana tentang Apa yang Uang tidak bisa beli, yang menginspirasi saya bahwa kalangan orang kaya ternyata punya prinsip bagaimana uang bisa keluar dan masuk terbang sendirinya dengan moral dan karakter mereka yang sudah ku kumpulkan dalam tulisan ini.

Uang Tidak Jahat #

Uang alat fungsi yang menggiurkan. Tidak ada yang jahat dari uang. Masyarakat sekitar kita yang punya uang juga tidak jahat. Walaupun mereka bisa saja melakukan aksi kriminal untuk mendapatkannya. Ini salah satu mindset orang orang yang punya kurang kekayaan yang sering mereka adopsi.

Sebuah mekanisme penyesuaian. Prinsip dasar dalam menghasilkan uang adalah menyadari bahwa tidak ada yang salah dengan uang. Sebenarnya, uang adalah alat yang bisa membantu anda mencapai kualitas hidup yang lebih baik bagi diri sendiri dan orang-orang yang anda sayangi.

Misal anda tidak bisa menahan diri untuk percaya bahwa uang itu buruk atau membuat orang menjadi jahat. Jika itu masalahnya, membaca tulisan akan sia-sia.

anda memiliki hal-hal yang lebih baik untuk dilakukan dengan waktu anda, bekerja pada hubungan anda dengan uang dan pandangan hidup anda.

Belum yakin? anda sedang mencari kehidupan yang biasa-biasa saja dan bakat yang terbuang sia-sia… bukan suatu yang anda inginkan.

Uang Tidak Membuat Kita Bahagia #

Setelah anda memahami poin di atas. Ini adalah konsep penting kedua yang perlu dipahami. Jika anda belum pernah berada dalam situasi di mana anda memiliki uang dan mampu membeli hal-hal yang anda impikan.

Realitanya bagi yang tidak pernah mengalaminya masuk akal. Mereka yang telah mengalaminya akan membenarkan hal yang sama.

Uang tidak akan bisa membuat kamu bahagia. Uang hanya membuat anda bahagia sementara.

Tanyakan diri anda sendiri 48 jam sebelumnya, apa yang kamu rasakan setelah mendapatkan sesuatu dari uang. Apakah ini bikin anda merasa menderita? atau ini cara gampang anda ketergantungan? Selalu menginginkannya lebih.

Menambahkan pengeluaran yang tidak perlu dan berhutang untuk membeli sesuatu hanya karena sekarang anda mampu melakukannya… Semua orang tahu ke mana kombinasi itu akan berujung. Mengulang diri sendiri. Uang tidak akan membuat anda bahagia dalam jangka panjang.

Kalau kita buta dengan konsumtif yang tidak perlu dan berhutang untuk membeli sesuatu hanya karena sekarang anda mampu melakukannya… Semua orang tahu ke mana kombinasi itu akan berujung. Mengulang diri sendiri. Uang tidak akan membuat anda bahagia dalam jangka panjang.

Agar membuka mata jernih kita hanya mengubah pola pikir kita. Kalau tidak percaya, pergilah ke klinik swasta terbaik di kota anda dan tanyakan kepada siapa pun yang sedang sakit. anda akan segera mendapatkan konfirmasi yang anda butuhkan. Mereka akan memberitahu anda persis apa yang kami lakukan.

Kita terlalu tergantung bersamanya #

Hubungan batin bersama uang? Kita simpulkan bahwa.

1. Mengerti bahwa uang tidaklah buruk.

2. Uang hanya membuat kita bahagia secara sementara - tidak dalam jangka panjang

3. Bahwa kualitas hidup anda bergantung padanya. Artinya? anda ingin mendapatkan sebanyak mungkin uang.

Hal ini memastikan anda membawa kualitas ke dalam hidup anda dan orang-orang di sekitar anda. Meskipun menyadari bahwa hal itu bukanlah hal terpenting di dunia.

Sudut pandang lain? Uang bukanlah hal yang buruk. Uang adalah hal yang diperlukan. Uang bukanlah hal terpenting di dunia. Konsep ini cukup rumit jika anda belum pernah memiliki uang sebelumnya… Namun, uang diperlukan agar anda dapat memperbaiki kehidupan anda.

1. Semakin putus asa anda membutuhkan uang, semakin sedikit yang akan anda miliki: #

Hal ini berlaku untuk segala hal dalam hidup. Semakin anda menginginkan sesuatu, semakin kecil peluang anda untuk mencapainya. Lebih tepatnya, ketika anda sangat menginginkan sesuatu, anda tidak akan mendapatkannya. Jika anda tidak percaya hal ini benar.

Selanjutnya, ketika anda mendengar seseorang sangat menginginkan uang atau berusaha mendapatkannya, mulailah mengamati mereka dan perhatikan pola nya. Ada alasan bagus mengapa mereka semua sangat menginginkan uang, dan hal ini tercermin dalam aspek penghasilan. Begerak berdasarkan keputusasaan, itulah alasan mengapa anda tidak mendapatkan apa yang anda inginkan.

Kekayaan sebanding dengan kekuatan status. Mencapai keadaan kekayaan tidaklah mudah, tetapi seseorang harus secara aktif bekerja untuk mencapainya (satu-satunya cara untuk berkembang). Terutama jika anda berencana untuk menjalankan bisnis anda. Tidak percaya ini benar? J

Jika anda menjalankan bisnis online, coba buka aplikasi Crypto anda di hape anda dan refresh 20 menit. Berharap grafik akan naik dan pertumbuhan baru akan tercipta. Kami dapat menjamin bahwa hasil anda akan di bawah rata-rata pada hari itu. Percayalah pada kami.

2. Semakin banyak uang yang anda berikan… Semakin banyak uang yang anda dapatkan kembali:** #

Kita menghidupi diri kita dengan apa yang kita dapatkan. Kita membangun kehidupan kita dengan apa yang kita berikan. - Winston Churchill

Aturan tak tertulis tentang uang ini memang memiliki beberapa syarat.

Allah selalu menggantikan rezeki hamba nya berpuluh puluh kali lipat bagi yang mensedekahkan rezekinya.

Syarat utamanya adalah aturan ini tidak akan berlaku jika anda memberikan uang kepada orang lain dengan harapan mereka akan membalas budi atau mengembalikan uang tersebut.

Aturan ini hanya berlaku jika anda benar-benar berusaha membantu seseorang dan memberikan bantuan dengan tulus. Apa aturan tak tertulis tentang uang di sini? Alam semesta akan menemukan cara untuk membalas kebaikan anda.

Hadiahkanlah kepada anda hadiah yang jauh lebih besar daripada yang anda berikan kepada seseorang yang membutuhkan. Ini adalah salah satu hal yang tidak bisa anda buktikan kepada siapa pun kecuali dengan memberitahu mereka, sehingga mereka mencoba sendiri.

Cobalah sendiri. Ingatlah bahwa hal itu harus datang dari niat baik di mana anda tidak mengharapkan imbalan apa pun. Jika tidak? Itu tidak akan berhasil.

3. Menginginkan orang lain memiliki lebih: #

Jika anda tidak bisa melihat orang lain berhasil atau merasa bahagia atas kesuksesan mereka, anda sendiri tidak akan pernah mencapai kesuksesan. Hal yang sama berlaku untuk uang.

Perspektif yang tidak biasa ini sejalan dengan materi tentang merombak diri sendiri.

Merasa tidak bahagia karena seseorang memiliki lebih banyak daripada anda? Gaji yang lebih tinggi? Bisnis mereka menghasilkan keuntungan yang lebih besar daripada bisnis anda?

Keyakinan negatif ini adalah salah satu alasan utama mengapa mereka masih memiliki lebih banyak daripada anda sejak awal.

Berpikir optimis berarti benar-benar merasa bahagia untuk orang lain dan kesuksesan mereka - hal ini akan membawa anda jauh. Prinsip yang sama berlaku untuk uang.

Jika anda memiliki asosiasi negatif dengan uang atau seseorang yang memiliki lebih banyak uang daripada anda, peluang anda untuk mendapatkan lebih banyak uang daripada mereka dalam waktu dekat akan semakin kecil. Satu-satunya cara untuk menang dalam jangka panjang adalah dengan merasa bahagia untuk orang-orang di sekitar anda yang sedang sukses.

4. Keyakinan yang membatasi tentang uang: #

Orang-orang yang tumbuh di kalangan bawah miskin atau memiliki latar belakang yang kurang beruntung adalah mereka yang paling sering mengalami masalah dengan keyakinan yang membatasi tentang uang. Seringkali anda akan mendengar mereka mengatakan hal-hal seperti:

• "Orang kaya itu jahat."
• "Orang kaya itu egois dan hanya peduli pada diri sendiri."
• "Uang membuat orang tidak bahagia."
• Tidak mungkin menghasilkan banyak uang tanpa melakukan kejahatan di sepanjang jalan.
• Uang itu jahat.

Tidak ada yang benar dari semua itu. Uang tidak ada hubungannya dengan apakah seseorang jahat atau tidak. Hal yang sama berlaku untuk keserakahan dan ketidakbahagiaan, yang sering digunakan sebagai alasan untuk mengomentari secara negatif seseorang yang berhasil.

Sering kita mendengar, “Dia punya uang, tapi dia terlihat tidak bahagia”? Itu adalah omong kosong yang disebarkan oleh orang-orang yang belum pernah memiliki uang. Hal itu mencerminkan psikologi manusia dan berfungsi sebagai mekanisme koping semacam itu.

Jika anda memiliki perasaan seperti ini atau memiliki asosiasi negatif dengan uang… Itulah masalahnya. Hal itu akan menghalangi anda untuk mencapai hal-hal besar dan merawat diri sendiri. Ini adalah salah satu aturan tak tertulis yang hanya dialami oleh orang-orang dengan latar belakang tertentu. Salah satunya? Bekerjalah untuk menghilangkannya - tidak boleh ada asosiasi negatif dengan uang.

5. Menabung memang efektif, tapi tidak akan membawa anda jauh.: #

Kami tidak cukup kaya untuk membeli barang-barang murah. - Pepatah Rusia

Salah satu pendekatan dan cerita lama yang masih beredar hingga kini. Menabung memainkan peran yang sangat penting. Terutama jika anda sedang membangun dasar keuangan atau menyisihkan dana untuk enam bulan pengeluaran, seperti yang seharusnya anda lakukan jika mengikuti panduan kami.

Itu adalah batas minimum bagi semua orang. Orang jarang menyadari bahwa menabung tidak memberikan banyak manfaat dalam jangka panjang. Apalagi jika mempertimbangkan inflasi dan apa yang terjadi dalam beberapa tahun terakhir.

Uang seharusnya digunakan untuk dipindahkan, diinvestasikan, diberikan, atau digunakan dengan cara yang akan memberikan lebih banyak kembali. Hari-hari menyimpan uang tunai di rekening bank dan mencoba menabungnya untuk suatu hari membeli properti? Sudah lama berlalu. Aturan uang itu tidak berlaku lagi. anda mencari imbal hasil darinya. Hal ini membawa kita ke poin berikutnya…

6. Uang membutuhkan Strategi: #

Masalah umum lainnya adalah banyak orang kesulitan mengelola uang dan merasa sulit untuk mengaturnya. Hal ini terjadi karena mereka tidak memiliki rencana sejak awal. Setiap dolar di rekening bank anda seharusnya memiliki tujuan.

Membeli iklan untuk produk baru yang diluncurkan? Itu adalah strategi.

Menanamkan uang anda untuk membeli lebih banyak saham. Itu adalah strategi. Membayar seseorang untuk membersihkan rumah anda? Itu juga strategi. Kami tidak membicarakan jenis nasihat dari Tom Lembong atau Mario Teguh yang bisa anda temukan di buku self-help kelas C.

Bayar diri anda terlebih dahulu. Jauh dari itu. Satu-satunya cara untuk mendapatkan nilai sejati dari uang anda adalah dengan menggunakannya secara efektif - mengembangkan strategi dan memberikan tujuan pada uang anda. Untuk mendapatkan lebih banyak uang, mempermudah hidup anda, menghemat waktu, itu semua Pilihan anda. Hal ini membawa kita ke poin berikutnya…

7. Kekuatan dari Uang: #

Salah satu aturan paling jelas dalam pengelolaan uang. Namun, aturan ini seringkali tidak mendapat perhatian yang cukup. Leverage. Uang seharusnya digunakan untuk menciptakan leverage.

Apa itu Leverage? Tidak ingin menghabiskan 3 jam membersihkan rumah setiap akhir pekan? Bayar seseorang untuk melakukannya. Tidak ingin repot memasak, tapi juga tidak ingin makan makanan restoran berkualitas rendah setiap hari? Bayar seseorang untuk melakukannya.

Memiliki banyak investasi dan portfolio yang besar, tetapi tidak ingin menangani semua urusan hukum dan pajak? Bayar seseorang untuk melakukannya untuk anda. Itulah kekuatan uang, Mendelegasikan hal-hal yang tidak ingin anda tangani sambil memberi anda lebih banyak waktu untuk melakukan apa yang anda sukai.

8. Pengeluaran berlebihan sama saja dengan tidak mengeluarkan uang sama sekali: #

Semua orang tahu bahwa berhemat adalah sifat yang buruk. Tidak ada yang lebih buruk daripada menikmati makan malam yang enak bersama teman-teman dekat, hanya untuk kemudian ada seseorang di grup yang langsung mengirimkan tautan atau meminta $7 kembali karena mereka yang membayar tagihan. Prinsip yang sama berlaku untuk pengeluaran berlebihan.

Tidak ada alasan sama sekali untuk membuang-buang waktu dengan menggulir Amazon atau melakukan hal serupa. Berbelanja berlebihan termasuk dalam kategori yang sama dengan hemat. Ini adalah kebiasaan yang harus dihindari. Seberapa sering anda menemukan diri anda mendapatkan uang atau menerima bonus dari atasan anda, hanya untuk 20 menit kemudian mencari pembelian berikutnya?

Hal itu memberi tahu anda banyak hal tentang hubungan anda dengan uang. Membeli barang-barang hanya untuk merasa bahagia selama 10 menit? Itu tidak akan membawa kita jauh. Aturan dalam mengelola uang adalah menggunakannya untuk hal-hal yang dapat meningkatkan kualitas hidup anda atau barang-barang yang akan memberikan dampak jangka panjang bagi anda.

9. Hindari Pecundang: #

Apa kaitannya dengan uang? Karena manusia adalah makhluk sosial. Kita cenderung membuat keputusan yang salah saat berada di bawah tekanan. Bayangkan kalau semua temanmu berhutang selama 30 tahun hanya untuk mengikuti tren. Apakah itu berarti itu adalah keputusan keuangan yang bijak? Jauh dari itu dalam kebanyakan kasus.

Pada saat yang sama, hal ini memengaruhi sistem FOMO anda dan secara langsung berdampak pada status sosial-ekonomi anda di lingkaran anda.

Suka atau tidak suka. Lingkaran sosial anda secara langsung memengaruhi keputusan keuangan anda. Kami telah melihat banyak kasus di mana orang-orang yang berprestasi tinggi menjalani kehidupan yang biasa-biasa saja hanya karena mereka telah dipengaruhi secara negatif dalam jangka waktu yang lama. Orang-orang biasa tidak bisa dihindari.

Ini tidak berarti anda harus berhenti bergaul dengan teman-teman anda (mungkin). Dipaksa membuat keputusan karena status atau karena “itu normal” dapat menyebabkan konsekuensi serius yang mungkin anda sesali.

10. Orang kaya tetap diam sementara orang miskin makin berisik. #

Ini konsep yang sering kita jumpai tapi mereka tidak sadarin, terutama orang yang baru yang kaget kaya.

Contoh paling sederhana adalah? ketika para Influencer Instagram menunjukkan tas merek-merek LV mencoloknya selalu terpampang di konten konten mereka, dengan pakaian serba mencolok. Di sisi spektrum lainnya, ada seorang konglomerat beserta keluarganya, menggunakan pakaian serba Abu Abu dan Hitam, elegan, tidak memiliki sosial media, memiliki rumah seperti Istana dengan peternakan kuda, memiliki kekayaan sesungguhnya yang sangat tertutup.

Polanya sama berlaku untuk segala hal yang berhubungan dengan uang. Orang yang memiliki uang tidak perlu membuktikan kepada orang lain bahwa mereka memilikinya.

Pergi ke klub? Ini orang kaya tidak punya kualitas hidup.

Orang yang tidak memiliki uang → berpura-pura memiliki uang.

Orang yang memiliki uang → tidak peduli.

Aturan uang adalah jika anda perlu pamer atau berpura-pura memilikinya... anda tidak memilikinya.

Hukum ini tidak akan pernah ketinggalan zaman karena didasarkan sepenuhnya pada sifat manusia. Ini adalah aturan bahwa orang yang memiliki uang tidak perlu membuktikan bahwa mereka memilikinya.

11. Utang Menutup Lubang Utang #

Anda akan kalah dalam permainan uang begitu anda mulai memperlakukan uang sedemikian rupa sehingga anda selalu memiliki kemampuan untuk meminjam lebih banyak dari bank. Aturan ini berlaku karena setiap orang yang pernah mencoba menutupi satu utang dengan mengambil utang lain telah belajar bahwa siklus ini tidak pernah berakhir.

Siklus ini tidak pernah berakhir, dan seringkali mengarah pada jebakan gaya hidup dan kehidupan yang biasa-biasa saja. Uang bukanlah sesuatu yang suci atau harus dipuja-puja.
Namun, anda harus menghormatinya dan memahami tujuannya. Menghasilkan lebih banyak uang untuk dibelanjakan dan akhirnya terjebak dalam utang yang lebih besar daripada sebelumnya? Hindari dengan segala cara.

uang tidak bisa membeli segalanya. Tapi bisa menjamin kehidupan anda lebih baik daripada kemarin.

🙏🙏🙏

Thanks for reads, hope you enjoyed it, sharing this article on your favorite social media network would be highly appreciated 💖! Sawernya juga boleh