
Manusia adalah ciptaan yang berjalan dengan dua kaki dan tidak pandai bersyukur, manusia lebih suka menghitung kesusahannya, dia tidak suka menghitung kebahagiaannya - Fyodor Dostoyevski
Kamu tahu dulu ada ilmuan yang menemukan penyakit Stress, namanya Hans Selye. Ilmuwan Jerman yang menulis banyak jurnal tentang stress, penyakit yang kita masyarakat modern laluin hampir setiap hari.
Menurut Hans Selye, awal mula stress itu, ketika tubuh mengalami reaksi shock, dan menyebabkan kerusakan seluler. Terus tahap berikutnya, kelenjar adrenal melindungi tubuh kita, sampai di titik lelahnya. kedua berbagai kelenjar dalam tubuh kita seperti Thyroid melindungai tubuh kita dari cedera di sistem selular kita hingga kehabisan nutrisi dan energi. Pak Selye ini coba mengekspos tikus nya dalam keadaan stress di awal, mereka bisa masih bisa melawan dan beradaptasi menghadapi stress di hari hari berikutnya, semacameningkatkan metabolisme imun pada tikus, akhirnya mental tikus juga berpengaruh.
Namun Pada tahun 1957, ada psikolog bernama Curt Richer mengetahui bahwa tikus bisa "tak tertolong dan tidak berdaya": jika mereka menahan tikus menderita dalam stress sampai berhenti. bahkan bisa menyebabkan mereka mati lebih awal dari tikus normal yang menyelamatkan diri dalam ember air. Tapi Selye bisa menunjukkan, tikus bisa bertahan dan beradaptasi dalam keadaan stress tersebut.
Ada tikus yang bisa menolong dirinya sendiri jika dia seolah olah berada di ancaman hampir tenggelam dalam lautan, ada tikus yang sudah menyerah duluan pesimis dan tenggelam mati saat dia tidak berdaya. Tikus yang sudah pesimis duluan, mereka sebelumnya dalam keadaan lingkungan yang membuat tidak bisa lari dari stress, ruangan sempit yang membuat menderita nya, sehingga kejiwaaan nya sudah membuat mereka cepat menyerah. Sedangkan tikus yang masih bisa optimis menolong diri nya, dia berada di lingkungan yang relaks, luas, membuat nya tenang dan nutrisi yang terjaga.
Sebelumnya kamu sudah tahu biang kerok hormon yang menyebabkan stress, hormon Estrogen. Stress bisa menyebabkan kenaikan hormon Estrogen, menurun nya hormon progesterone untuk perempuan dan menurun nya hormon testosterone. Hormon Stress bisa menyebabkan pria menjadi pasif.
Stress, ketika tubuh mu tidak lagi resistan menghadapi ketegangan yang dihadapi. Ketegangan dari faktor yang membuat kamu tertekan, capek, masalah, rasa khawatir yang menghabiskan energi kamu.
Ketegangan tersebut menggunakan sumber energi kamu secara drastis, menggunakan semua nutrisi yang tersimpan dalam tubuh kamu, hingga mentenangkan mental dan fisik kamu.
Ketika tubuh masih berterus stress, akhirnya tubuh kamu pasif, kamu butuh energi membuat mu kelaparan, mencari makan dan minum untuk mengembalikan energi mu, asupan vitamin yang hilang tersia sia, iya kalau kamu makan dan minum nya benar, tapi jika tidak akan memperparah keadaan, akhirnya mendatangkan penyakit dan membuat mu berat badan turun drastis bahkan juga membuat tubuh mu naik secara signifikan.
Awal mula stress itu, ketika tubuh mengalami reaksi shock, dan menyebabkan kerusakan seluler. Terus tahap berikutnya, kelenjar adrenal melindungi tubuh kita, sampai di titik lelahnya.
Aktivitas olahraga yang berlebihan juga menyebabkan kamu stress.
Stress yang berlebihan, memicu hormon estrogen dan menghancurkan progesterone akan membawa berbagai penyakit, bahkan sekalipun orang tersebut tidak pernah mengalaminya.
Kera atau Monyet jantan yang sering di-bully mereka memiliki testosterone rendah. Ini karena efek stress juga terhadap lingkungan nya, yang membuat mereka beradaptasi secara pasif.
Stress juga mengurangi fungsi hormon Thyroid kamu, kamu tahu kelenjar Thyroid beserta hormon nya adalah gerbang alur aktivitas tubuh kamu agar optimal, kalau hormon Thyroid nya sia sia karena stress, itu akan mengubah alur tubuhmu seperti macet total. Ketika estrogen dominan dan hormon Thyroid mu rusak, mulai tubuh mu mengalami hal hal yang merugikan segala aktivitas nya, dari kepala sakit, migraine dan segala nyeri berhubungan dengan stress.
Kamu akan banyak kehilangan nutrisi ketika dalam keadaan stress, zat besi dan sodium kamu akan hilang. Jadi pola makan kamu harus mengandung makanan seperti buah - buahan dan daging, karena daging memiliki kandungan magnesium yang banyak. - Ray Peat
Selama stress, temperatur di atas normal, ketika tanda tanda kekurangan progesterone mulai kelihatan. kekebalan tubuh kamu mulai turun, raup muka kamu yang semakin menciut, tingkat penuaan mulai cepat, apa yang harus kamu lakukan untuk mencegah itu?
Jadi keseimbangan hormon dan metabolisme dalam tubuh kita sangat pengaruh untuk resistansi tubuh kita menghadapi stress. Kebiasaan kita mempengaruhi hormon kita, dan hormon mempengaruhi kebiasaan.
Hindari konsumsi makanan berkemasan, polusi udara dan air, asap rokok, stress sosial ekonomi dan radiasi teknologi yang bisa berpengaruh merusak - jelas menjadi masalah yang harus diselesaikan, apalagi saat nutrisi, seperti mineral mineral dan vitamin kita berkurang.
Sarapan yang betul, jangan terlalu rush dengan kopi di perut kosong, hindari makanan instan di pagi hari, aku masih ragu dengan makanan gandum yang berkemasan seperti Quaker, apakah mengandung phytic acid, itu bisa menyerap kandungan mineral. Rekomendasi sarapanku, telur untuk protein, susu juga bagus, kamu boleh minum kopi kalau sudah diimbangi dengan gula seperti madu atau buah-buahan.
Terus banyak banyak bersyukur, kalau mindset kita pesimis atau perasaan kita mau nya sakit, justru itu akan menyebabkan stress. Berfikir positif dengan keyakinan diri kamu, sangat berpengaruh bahkan dengan lingkungan kamu yang coba menekan diri kamu. Coba lihat kita ke negara China, mereka masyarakatnya penuh pilihan makanan makanan toxic di sekitar nya, sangat jarang sekali menemukan orang orang china yang benar benar memperhatikan kualitas gaya hidup sehat nya, mungkin hanya di kalangan menengah ke atas, contoh nya makanan pork, babi itu mengandung anti-thyroid dan termasuk daging pemicu estrogen, tapi mindset mereka positif untuk terus bertahan dan maju.
Kamu juga bisa menikmati waktu di luar, berjemur di bawah cahaya matahari, berjalan sambil melihat tumbuhan di taman, spending time in nature, kamu tahu berjalan kaki bisa mengurangi tekanan stress, membuat pikiran kamu lebih aktif dan positif. Tidak ada yang lebih sederhana lagi selain berjalan kaki untuk menenangkan pikiran kamu.
Berpikir terlalu jauh atau overthinking juga membuat tubuh mu dalam keadaan stress, menvisualkan dirimu terus berfikir negatif, khawatir dan rasa takut, betul betul sangat buruk menyebabkan tubuh mu stress.
Ketika kamu punya masalah, sebelum itu terjadi stress, kamu bisa lakuin sesuatu yang kamu senang, mungkin menyusun mainan LEGO, atau menulis jurnal seperti aku, kalau kamu suka olahraga kamu bisa melakukan pushup atau lari pagi, ada kebahagiaan sendiri melakukan tersebut, aku juga pernah dengar ahli Psikolog Jordan Peterson mengajak kamu untuk membersihkan kamar itu bisa memberikan rasa bahagia sesaat.
Bagi yang muslim Kembali kepada Allah, pasrahkan semua masalah nya kepada Allah, kamu manusia ini diciptakan Allah untuk beribadah kepada nya, lakukan Sholat lima waktu memiliki manfaat terapi yang bagus untuk mengurangi rasa stress kamu, keyakinan dengan Rencana Allah lebih baik dari apa yang kamu pikirkan. Ada risetnya juga, orang yang sering melakukan ibadah, hidupnya ternyata lebih tenang.
Stress memang reaksi natural bagi setiap manusia, kita setiap hari selalu menghadapi berbagai macam masalah, ketakutan, kekhawatiran, ada sesuatu yang mengejar. Ada pepatah mengatakan ujian terberat sebenarnya adalah orang orang yang tidak pernah mengalami menghadapi ujian beratnya, suatu saat dia bangun akan mengalami nya sehari.
Tapi pada akhirnya, kita bisa mengalami dan menempuh nya setiap hari.
Thanks for reads, hope you enjoyed it, sharing this article on your favorite social media network would be highly appreciated 💖! Sawernya juga boleh