Kenapa dan Berapa Kamu butuh Protein

Pembahasan Protein sangat populer dalam kebutuhan nutrisi sehari hari. Gaya hidup sehat selalu mengikuti makanan dengan tinggi protein, seperti makan tempe mentah, tahu pakai kecap, Protein Milkshake yang suka pergi ke Gym, Protein Bar sebagai snack teman pekerja.

Kebanyakan kita, jika pertama ingin memulai hidup sehat, yang mereka lakukan mengurangi karbo dan memprioritaskan protein, apalagi yang ingin langsing ramping.

Dulu tahun lalu saya termasuk tergantung dengan diet tinggi protein, jika konsisten, berat badan ku terasa turun, apalagi setelah olahraga, orientasi prinsip saya harus ada protein. Namun setelah itu, saya merasa tidak memiliki energi setiap pagi, saya merasa butuh gula dan garam. Fisik ku juga merasa bengkak, sepertii kekurangan mineral lainnya, dan sejak saya mempelajarinya, ini saya anggap sebagai pengalaman.

Saya tidak menganggap mengonsumsi Protein itu buruk di sini. Justru tubuh kita membutuhkannya, namun asupan yang benar bagaimana. karena Protein bukanlah sumber makanan untuk energi sehari hari, fungsi nya beda, walaupun termasuk makronutrient, mereka seperti kerangka dalam metabolisme.

Sehingga terlalu banyak protein bisa menumpuk stress hormon, bahkan masalah tidur, terlalu sedikit protein juga menyebabkan yang sama.

Apa itu Protein #

Tubuh manusia butuh protein untuk pertumbuhan, struktur dan maintenance. Protein termasuk makronutrisi essential. Terbentuk dari berbagai macam asam amino.

Asam amino adalah suatu kumpulan organik yang terdiri dari elemen karbon, oksigen, hidrogen, nitrogen dan sulfur. Tubuh manusia memecah asam amino untuk memproduksi sumber asupan protein nya.

Sumber protein tersebut bisa datang dari telur, ikan, daging dan produk susu. Protein juga terdapat di kacang kacangan dan buah juga.

Protein dibutuhkan untuk membangun struktur komponen dalam tubuh kita. Termasuk, otot, rambut, kulit, tulang dan organ.

Kenapa kita butuh Protein, karena Protein adalah kerangka kokoh untuk membangun komponen tubuh kita, seperti otot, rambut, kolagen, rambut, kulit, tulang dan organ organ kita. Kekurangan protein akan menyebabkan tubuh kita memecah, memakan dirinya untuk memenuhi protein nya, seperti kolagen

Protein juga seperti pelumas untuk kontraksi otot dan pergerakan, seperti actin dan myosin.

Protein juga kebutuhan untuk produksi hormon. Hormon Peptides atau disebut hormon protein mensintesis dalam sel dari para asam amino.

Salah satu Hormon Peptides yang penting, Insulin yang menurunkan gula darah dengan menggunakan gula sebagai energi atau menyimpan gula sebagai glycogen.

Protein juga memiliki peran untuk membawa nutrient, hormon dan molekul lainnya seperti, Hemoglobin membawa oksigen di dalam darah.

Dampak Negatif dari Kelebihan Protein #

Terlalu banyak Protein sama saja buruknya dengan terlalu sedikit protein.

Memang banyak riset mengatakan diet tinggi protein ada kaitannya dengan cepat menghilangkan lemak. Namun Studi riset secara jangka panjangnya mengatakan cerita berbeda.

Karena tinggi protein dan rendah karbo mengurangi berat badan dengan menstress kan tubuh kita, tidak diimbangi dengan metabolisme sel kita, ini secara jangka panjang, tubuh kita mengalami inflammasi, stress, kehilangan otot, masalah tidur dan gangguan hormon.

Konsumsi Protein tinggi yang mengandung Phosphorus jika jauh lebih tinggi dari Kalsium, bisa mengeringkan jaringan sel tulang.

Jadi di sini kita bisa mengetahui menggunakan protein sebagai sumber energi utama tubuh kita akan sangat tidak efisien, sehingga tubuh mudah stress dan jenuh.

Selain itu,

Meningkatkan level Stress Hormon

Mengkonsumsi Protein berlebihan atau tanpa karbohidrat yang cukup akan meningkatkan level Insulin. Insulin dibutuhkan penyerapan protein ke dalam sel. Jika makan kamu tidak mengandung karbohidrat yang cukup, gula darah akan menurun karena naiknya insulin. Karbohidrat akan diserap lambat, tubuh akan meningkatkan hormon adrenaline dan glucagon, untuk merilis glycogen dan cortisol dari Liver untuk memecah lemak dan protein menjadi glucose, jadi darah glukosa nya bisa naik

**Jadi Berapa Banyak Protein yang kita Butuhkan?

Tergantung aktivitas dan faktor stress-nya, sehatnya seseorang memiliki peran penting untuk kebutuhan protein. Seseorang yang dalam keadaan lambatnya metabolisme mungkin membutuhkan protein sedikit daripada orang yang metabolismenya normal. Menurut Dr. Ray Peat seseorang setidaknya membutuhkan 80 gram protein, jika metabolisme nya bagus dan sering melakukan aktivitas intense, seseorang membutuhkannya 130-150 gram protein per hari.

Kemudian, tipe protein yang kita konsumsi juga berperan berapa banyak protein seseorang yang kita butuhkan.

Ada Protein hewani dan Protein Nabati

Protein Nabati seperti Tempe dari Kedelai, Kacang kacangan, dan Gandum mungkin harus kamu cermati juga karena mengandung lemak tidak jenuh seperti polyunsaturated fat (PUFA). Protein yang berasal dari sayur biasanya memiliki kualitas rendah karena konsentrasi asam amino nya lebih rendah juga.

Jadi tidak ada riset yang pasti untuk asupan protein, tergantung dari seseorangnya. Kalau kamu dalam keadaan sehat bebas dari penyakit, kesakitan atau rasa nyeri, tidur nyenyak, merasa bahagia dan memiliki tulang yang kokoh, gigi, rambut dan kulit glowing, bisa ku katakan kamu sudah bisa makan protein yang cukup untuk kamu.

Tapi, ingat masih ada pola makan yang mesti kita perhatikan dari sekedar asupan protein.

Jadi saya tidak percaya pengaruh diet dengan protein tinggi, apalagi para ahli kesehatan yang bangga sama tubuhnya merekomendasi kannya. Protein bukan sekedar meningkatkan otot dan meningkatkan kekuatan. Protein dibutuhkan untuk hampir setiap fungsi metabolisme di tubuh kita.

Sumber protein apa yang terbaik untuk menyeimbangkan metabolisme kita?

Susu

Susu adalah termasuk makanan sempurna. Susu memiliki keseimbangan protein, lemak dan gula, dan juga mengandung kalsium, dan berbagai macam vitamin dan mineral. Rekomendasiku Susu Steril seperti Collagena, Bear Brand atau Susu Pasteurisasi yang memiliki berbagai komposisi nutrisi.

Susu adalah sumber protein terbaik yang bisa kamu konsumsi.

Telur

Telur adalah sumber Protein yang kalangan masyarakat kita tahu. Tapi telur juga salah satu topik kontroversial dalam risetnya, telur bisa jadi protein sempurna, kemudian besoknya telur bisa disamakan dengan merokok.

Kuning telur punya . Kebanyakan dokter memberikan nasehatnya kepada pasiennya, minimal makan telur sekali dalam sehari.

Jadi sebenarnya apa isi kandungan Telur, Telur adalah protein yang lengkap, karena mereka mengandung asam amino dasar. 60 persen protein nya terkandung dalam putih telur, dan 40 persen proteinnya di temukan dalam kuning telur.

Putih telurnya, mengandung 100 persen protein.

Kuning telur, kaya dengan lemak dan kolestrol, juga mengandung Vitamin A, E, D dan K, kalsium, iron, phosphorus, Zinc, Vitamin B1 (Thiamine), B6, B12, Folate, Choline, Potassium, Magnesium, Manganese dan Selenium.

Seringnya orang orang kebugaran dan para ahli melangsingkan badan, merekomendasikan makan putih telurnya saja, hanya karena membuang kuning telur untuk menghindari kolestrol dan lemak.

Namun itu akan justru memperburuk kondisi tubuh kamu, putih telur tidak ada apa apanya selain proteinnya yang juga kaya Asam Amino Tryptophan yang bikin tubuh kamu radang, bisa menyebabkan gangguan pencernaan dan memperlambat metabolisme.

Makan telur keseluruhan menawarkan asam amino yang seimbang dan jauh lebih banyak nutrisi. Tapi masyarakat kita pun tidak mendapatkan kandungan telur yang tepat, karena cara masaknya juga salah.

Sop Iga / Tulang Rusuk

Ini termasuk favorit ku, Sup Tulang Iga bisa memberikan asupan protein dari Kolagen dari jaringan tulang dan dagingnya. Ketika tulang rusuk Sapi direbus dalam waktu lama dan menjadi Sup, Kolagen dan kandungan mineralnya akan diekstrak dan larut dalam air sop.

Kandungan kolagen dari Iga punya manfaat bisa produksi 25-35 persen protein dalam tubuh manusia.

Kolagen dalam masakan sup Iga, juga disebut Gelatin yang membuat tulangnya sedikit empuk

Gelatin

Gelatin punya manfaat seperti mengobati dan memperbaiki jaringan sel kita,

Gelatin sering dihubungkan, meningkatkan pencernaan, kualitas tidur, meningkatkan sensitivitas insulin, mencegah alergi buruk, meningkatkan daya ingat, meningkatkan penyembuhan luka, menolong yang terkena diabetes, meningkatkan detoksifikasi Liver, meningkatkan kesehatan kulit, rambut dan kuku.

Bagaimana kamu mendapat kandungan Gelatin selain dari Sup Iga Sapi, kamu bisa beli powder-nya Gelatin, rekomendasiku yang organik dengan rasa daging, kamu bisa menambahkan dalam makanan atau minuman sehingga kamu bisa merasakan manfaat Glycine dalam diet kamu.

Kentang

Kentang, salah satu makanan pokok pengganti Nasi yang paling bagus dengan kualitas tinggi protein-nya, Kentang juga mengandung Kalsium, Vitamin C, D dan K, Potassium, Magnesium, Phosphorus, Manganese, Iron dan Zinc.

Ikan Sardine dan Kerang

Jika aku ingin merekomendasi makan Ikan, cukup makan ikan yang ukuran kecil seperti Ikan Gembung dan Ikan Sardine, karena memiliki kandungan protein yang bagus, juga mengandung Vitamin B1, A, C bahkan Vitamin D. Ikan Sardine juga mengandung Kolagen, Protein dan Lemak yang tubuh kita butuhkan.

Kerang memiliki kandungan Vitamin B dan Selenium, salah satu mineral yang paling penting mengaktivasi Thyroid. Selenium mengubah hormon thyroid tidak aktif T4 menjadi thyroid aktif T3.

Daftar protein ini yang bisa kamu konsumsi secara garis besar, terutama bagi kamu yang ingin menyembuhkan metabolisme kamu. Mudah dicerna, mudah diserap dan tinggi nutrisi. Protein ini juga seharusnya dikonsumsi dengan karbohidrat yang benar dan juga lemak untuk mengatur gula darah dan produksi energi kamu.

Kecuali minum susu, sudah makanan sempurna sambil melihat matahari pagi.

Cerita seorang General Manager di salah satu hotel di Sulawesi Ibu Maudi dengan pola makan tinggi protein. Energinya selalu terbuang di dalam toilet dan kehidupan sibuknya mulai membuatnya diri tidak fokus. Ibu Maudi termasuk wanita karir dan juga seorang ibu yang seharusnya tidak punya waktu untuk kecapekan. Dia selalu berolahraga jogging setiap pagi, dan selalu tetap figur kelangsingannya, dia mengonsumsi makan rendah karbo dan tinggi protein.

Ibu Maudi hampir setiap hari Makan Daging di pilihan sarapan hotelnya, telur dan bakon selalu pilihannya, Chicken Salad makan siangnya dan Steak untuk Dinner bersama rekannya. Selain dia sering mengalami kecapekan, dia juga mengalami nyeri di pinggang nya, sakit perut pencernaannya, masalah tidur, alergi dan tidak bisa perhatian penuh selama meeting.

Sejak itu, saya coba merekomendasikan pelan pelan mengubah dietnya menjadi seimbang, memotong asupan protein nya dan menambah asupan Karbo nya. Dia mengurangi makan dagingnya menjadi dua kali sehari, dia ganti dengan beberapa mangkuk sup tulang iga, minyak kelapa, Parmesan Keju dan Buah.

Sebagai tambahan, setiap dia makan daging sambil menghirup air kaldu sup iga. Profil Asam Amino dalam Sop Iga membuat asupan daging nya lebih seimbang.

Lama kemudian, 2 bulan pertama 2025, Ibu Maudi mengurangi makan daging tiga kali sehari, menjadi tiga kali seminggu.

Apa yang terjadi?

Ibu Maudi tidak lagi sering pergi ke Toilet, pencernaannya meningkat. Daging juga salah satu yang sulit dicerna, jika tidak dalam keadaan metabolik ini akan menyebabkan masalah pencernaan. Sup Kaldu Iga dan ditambah dengan Gelatin bisa membantu mencerna makan lebih mudah. Essentially gelatin attracts the digestive juices to the food, The gelatin also increases gastric juices all while coating the stomach lining. Sejak ususnya kembali normal, Ibu Maudi tidak lagi mengalami nyeri di punggung nya dan tidurnya nyenyak, dan paling penting energi Ibu Maudi kembali aura pemimpinnya kembali. Bahkan bulan puasa kemarin Ibu Maudi tetap mengonsumsi Sup Kaldu setiap hari, dia meminta permintaan khusus di dapur hotelnya dan menyajikannya di sarapan hotel setiap hari.

🙏🙏🙏

Thanks for reads, hope you enjoyed it, sharing this article on your favorite social media network would be highly appreciated 💖! Sawernya juga boleh